Fiber optik merupakan media transmisi yang paling efisien saat ini. Dimana pengiriman data berupa sinyal listrik dapat ditumpangkan pada sebuah cahaya. Bagamana cara kerjanya ?
Gambar 1.1 merupakan blok diagram sistem komunikasi serat
optik.
Berikut
dijelaskan mengenai cara kerja fiber optic bedasarkan blok diagram diatas.
A.
Bagian Pengirim Sinyal
1.
Sumber pesan
Sumber
pesan bisa berupa besaran fisik seperti suara dan gambar, sehingga diperlukan transduser
(sensor) yang merubah message dari bentuk non-listrik ke bentuk listrik.
2.
Modulator
Memiliki
2 fungsi utama, pertama merubah message elektrik ke dalam bentuk yang sesuai.
Pada bagian Drive, terjadi
pengaturan penguatan daya (tegangan dan arus). Kemudian sinyal listrik ditumpangkan ke bagian
pembangkitan sinyal pembawa, yaitu bagian Carrier
source. Sinyal informasi ditumpangkan pada
gelombang cahaya Laser Diode (LD) atau Light Emitting Diode (LED). Format
modulasi dapat dibedakan menjadi modulasi analog dan digital.
3. Channel Coupler
Bagian
ini menyalurkan power gelombang cahaya yang telah termodulasi dari carrier
source ke serat optik. Channel Coupler merupakan bagian penting dari desain
sistem komunikasi serat optik sebab kemungkinan loss yang tinggi
B.
Bagian Transmisi
1.
Penguat Optikal (Amplifier)
Dibutuhkan
pada sambungan ratusan atau ribuan kilometer agar didapatkan power yang cukup
pada receiver.
- Repeater
hanya digunakan untuk sistem digital, dimana berfungsi
merubah sinyal optik yang lemah ke bentuk listrik kemudian dikuatkan
dan dikembalikan ke bentuk sinyal optik untuk transmisi
berikutnya.
Gambar 1.2 ilustrasi pengiriman sinyal pada SKFO
C.
Bagian Penerima Sinyal
1. Detector dan Amplifier
Digunakan foto-detektor
(photo-diode, photo transistor dsb) yang berfungsi merubah sinyal optik yang
diterima menjadi sinyal listrik. Sementara Amplifier sebagai penguatan sinyal
listrik yang telah diterima.
2. Signal Processor
Untuk transmisi analog, sinyal
prosesor terdiri dari penguatan dan filtering sinyal. Filtering bertujuan untuk
memaksimalkan rasio dari daya sinyal terhadap fluktuasi acak atau disebut
sebagai noise.. Untuk sistem digital, sinyal prosesor terdiri dari
penguatan dan filtering sinyal serta rangkaian pengambil keputusan. apakah sebuah
bilangan biner 0 atau 1 yang diterima selama slot waktu dari setiap individual
bit.
3. Sinyal Elektrik
Output yang dihasilkan adalah output
yang masih dalam bentuk sinyal listrik. Untuk merubahnya ke sinyal informasi
yang diinginkan, harus dirubah menjadi gelombang suara atau visual image
melalui perangkat keras output seperti LCD dan speaker.
nice gan
ReplyDelete